Jumat, 23 Desember 2016

cerpen Siswaku "Pengalaman Yang Berharga"

Pengalaman Pertama
 
suatu ketika tepatnya tiga bulan yang lalu saya di beri tugas olehsalah satu dosen untuk melakukan observasi ke salah satu SD. dimana kegiatan observasi tersebut dilakukan selama 8 minggu. dari hari pertama hingga hari terahir ada saatnya saya di tuntut untuk melakukan pembelajaran langsung karena guru kelas berhalangan hadir. itu pengalaman pertama saya yang tak akan pernah dapat saya lupakan, karena di satu sisi saya masih belajar dan sedang melakukan observasi namun di satu sisi pula saya di tuntut untuk mengajar. kesan pertama yang saya dapatkan pada sat itu adalah dimana siswa sangan welcome terhadapkehadiran saya dan keesokan harinya siswa juga serasa ingin terus diajar oleh saya dengan berbagai macam alasan yang dikemukakan oleh siswa tersebut. berbagai watak dan karakter siswa memang berbeda namun ada salah satu siswa yang menarik perhatian saya, sebut saja namanya doni. doni anak kelas 5 SD. anak tersebut adalah seorang laki - laki dan dapat dikatakan juga bisa disebut sebagai anak perempuan, kenapa demikian? karena anak tersebut berbeda dengan anak lak laki lainnya. doni mempunyai suatu sisi yang halus atau mempunyai penjiwaan atau perasaan yang halus seperti yang di miliki oleh anak perempuan pada umumnya. dimana anak tersebut gampang terhanyut dalam suasana atau mudah terbawa suasana. namun itulah anak SD yang terdapat berbagai macam keunikan dan kegembiraan. namun tanpa mengecilkan murid murid yang lain tapi itulah siswa pertama saya yang pernah saya ajar di SD walau dalam keadaan sedang dalam kegiatan observasi namun saya mendapatkan pelajaran dari itu semua.

Cerpen Guru Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Terimakasih Guruku

Pada suatu hari tepatnya 11 tahun yang lalu saya mulai memasuki kelas 6 SD dimana pada saat itu ada salah seorang guru yang baik mengajar di kelas 6 SD yaitu ibu suartini S.Pd guru tersebut sangatlah baik, sopan, penyabar dan banyak di kagumi oleh banyak murid pada saat itu. namun waktu sangatlah berputar terlalu cepat dimana kami semua harus sudah meninggalkan SD. kami semua jarang sekali bertemu satu sama lain karena kesibukan masing masing, hingga pada suatu ketika disaat ada salah seorang teman saya yang bertemu dengan suami dari ibu tersebut dan berbincang bincang, ternya ibu tersebut sedang dirawat di salah satu rumah sakit karena mengidap suatu penyakit. serentak kami mengabari teman teman kami yang seangkatan pada waktu itu untuk membantu meringankan beban beliau. kami mengadakan reuni sekaligus membahas mengenai bagaimana cara untuk memantu meringankan beban beliau. ahirnya seminggu kemudian kami mengunjungi beliau di rumah sakit dan sekaligus memberikan santunan kepada beliau sebgai tanda terima kasih kami kepada seorang sosok ibu yang patut kami contoh dan patut kami teladani dari aspek kepribadiannya serta kesehariannya. terimakasih ibu guruku karena engkau telah membimbing kami semua dan tak kenal lelah untuk menasihati kami sehingga kami bisa seperti sekarang  ini. semua jasa jasamu takan prnah dapat kami lupakan. walaupun engkau di katakan sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, namun bagi kami engkau adalah pahlawa yang paling berjasa dalam dunia pendidikan. semoga engkau senantiasa diberi kesehatan dan keselamatan di dunia seta di akhirat.

Cerpen ibuku pahlawanku

Ibuku Pahlawanku
my mother is my hero

Perkenalkan nama saya Risdi lahir disumedang 24 tahun yang lalu tepatnya pada tanggal 23 Desember 1992. Ibu adalah sosok yang paling berjasa dalam hidup saya tanpa mengesampingkan peran dari seorang ayah, namun di balik itu semua peran ibu dalam kehidupan saya sangat berjasa dimana ibu menjadi peran yang amat sangatlah vital dalam keluarga dimana ibu rela mengadu nasib di negeri Jiran Malaysia hanya untuk mengais rezeki demi menyekolahkan ketiga anaknya, khususnya saya dapat menempuh pendidikan dimulai dari kelas 0 besar sampai saya menginjak sekolah di Perguruan tinggi, selama kepergian beliau bekerja beliau selalu berkata kejarlah apa yang kamu inginkan semntara ibu akan selalu mendukungmu di belakang, itulah sebagian kata kata yang selalu ibu sampaikan kepada saya. dibalik ayah yang kuat tapi hanya ibulah salah seorang sosok yang dengan tulus dan ikhlas membiayai studi saya di tiap tingkat pendidikan yang saya tempuh. maka dari itu saya tidak akan pernah dapat membalas semua pengorbanan ibu. saya hanya bisa mendoakan semoga ibu senantiasa sehat dan selamat dalam menjalankan segala aktivitasnya. amin...